Cerita ini merupakan cerita perjalanan hidup dari seorang lelaki yang saya kenal secara pribadi. Sebut saja namanya adalah Mr.X. Pada awalnya Mr.X adalah seorang buruh kerja biasa, di mana kehidupan kesehariannya yang selalu dihabiskan untuk mencari uang dalam memenuhi kebutuhan hidup bersama keluarganya.
Pada awalnya perjalanan kehidupannya terlihat secara normal, hingga suatu ketika Mr.X harus memasuki fase di mana dia menemukan titik kesulitan tertinggi dalam kehidupannya. Fase titik tersebut selalu dia berinama fase klimaks. tentunya hal ini akan membuat pertanyaan dalam pikiran kita, kenapa dia katakan fase ini menjadi suatu fase klimaks ?.........
Sebuah jawaban yang saya dapatkan darinya adalah dimana fase ini dia mengalami kehancuran dari segi psiskologi hingga kepercayaan. Jangankan sebuah ucapan yang dilontarkan oleh seorang pemuka agama kepada dirinya, bila ada malaikat yang menghampiri dirinya saja untuk mengingatkan dirinya dia tidak akan pernah percaya. Akhirnya saya pun mencari tahu dan mencoba mendekati dirinya sambil berbincang-bincang ringan.
Saya pun bertanya kepada Mr.X,"Kenapa kamu sudah tidak mempercayai orang sedikit pun ? Apalagi dari setiap pemuka agama yang mencoba menasihati tentang keberadaan dirimu ?".
Jawaban Mr.X, "Bagaimana saya bisa mempercayai mereka, sedangkan mereka tidak mengalami atau belum pernah mengalami seperti apa yang saya alami. Dan dari apa yang mereka katakan dengan seebuah nasehat adalah hanya berupa hafalan yang belum mereka buktikan dalam kehidupan mereka."
Lanjut obrolan saya kepada Mr.X ,"Ooo....., jadi itu masalahnya. Lantas kenapa juga kamu tidak mempercayai malaikat ? Bukankah itu sduah menjadi hukum wajib agama yang kamu anut ?"
Jawab Mr.X, "Bukan saya tidak mempercayai keberadaan malaikat, namun, saya tidak akan pernah percaya dengan suatu nasehat malaikat bila dia mebisikan sesuatu kepada saya."
Lanjut pertanya saya kepada Mr.X ,"Lalu kenapa demikian ?"
Jawab Mr.X, "Saya tidak akan pernah percaya akan sebuah bisikan, karana saya tidak yakin dengan apa yang diberikan petunjuk, dan status pengakuannya. Apakah dia malaikat, jin, syetan atau apalah namanya. Sedangakn malaikat saja dalam menjalankan tugas dari perintah Tuhan nya saja sering salah ko, masa saya harus mempercayainya."
Sambil garuk-garuk kepala saya melayani seorang teman saya yang satu ini. Mungkin secara sepintas bila saya melayani dengan emosi, maka malam tersebut akan terjadi suatu keributan besar dengan rekan saya yang satu ini. Namu, saya pun harus menyadari bahwa apa yang dia alami memang begitu berat dalam hidup. Dari hancurnya kehidupan rumah tangganya, sampai dengan hilangnya rasa kepercayaan dia kepada orang lain. Dan saya mencoba mencari tahu jawaban dari dia, pada tinggkat stress yang bisa di katakan memuncak sampai titik klimaks.
Lanjut pertanya saya kepada Mr.X ."Kenapa kamu bisa mengambil kesimpulan bahwa malaikat bisa salah dalam melakukan tugas dari Tuhannya, sedangkan malaikat itu adalah salah satu makhluk yang patuh atas perintah Tuhan nya ?".
Dengan suara ringan Mr.X pun menjawab, "Coba kita dengar dari setiap pengalaman orang yang mengalami mati suri. Apa yang mereka ceritakan adalah sama semua. Di mana dalam kisah nyata yang mereka alami mereka selalu berjalan dan diakhiri dengan pertemuan orang yang tidak dikenalnya. Dalam cerita mereka, selalu mengisahkan bahwa mereka diharuskan pulang kembali dalam alam kehidupan dunia dikarenakan waktu mereka belum tiba. sedangkan dalam pengertian yang kita pahami bahwa malaikat memiliki tugasnya masing-masing, dan sudah seharusnya mereka itu tidak pernah salah dalam menjalankan tugas dari Tuhan nya."
Seketika itu pula saya pun tertawa lepas mendengarkan jawaban Mr.X,"Haa,,,, haa,,, haa,,,,,. "
Setiap pertanyaan selalu dijawab dengan berdasarkan hukum dasar pengetahuan yang bisa dicerna dan dipahami untuk sementara waktu dan tidak untuk diperdebatkan, namun harus dicari solusi jalan keluarnya untuk membantu dia dalam mengatasi apa yang sedang dialaminya.
Lanjut saya kepada Mr.X, "Baiklah, sekarang kalau memang kamu sudah tidak mempercayai orang satu pun di dunia ini, dan juga para pasukan Tuhan berupa malaikatnya saja kamu sudah tidak mempercayainya, lantas dengan siapa kamu percaya sekarang ini ?"
Jawab Mr.X ,"Dengan Tuhan saya,,,,,, bila perlu setiap doa saya tidak perlu untuk para malaikat membawa doa saya kelangit ke tujuh hingga singgah sana Tuhan, biarlah kalau perlu saya berhadapan dengan Tuhan saya sendiri untuk menanyakan kenapa diri saya harus mengalami hal seperti ini ?"
Sahut saya kepada Mr.X ." Apakah kamu sudah menemukan jawaban dari Tuhan secara langsung ?"
Jawab Mr.X ,"Belum, jangan kan jawaban dari Tuhan, bertemu dengan Tuhan saja saya belum pernah".
Sahut saya Mr.X ,"Baiklah, sekarang kita tutup pembicaraan ini. Namun, kita sama-sama mencari pembuktian dari semua jawaban yang kamu butuhkan bagaimana ?"
Jawab Mr.X sambil bertanya kepada saya ,"Bagaimana mungkin ? Sedangkan kamu hanya orang biasa dan bukan orang yang mengerti tentang agama ?"
Jawab penutup yang saya berikan kapada Mr.X ,"Memang aku dan beberapa temanku bukan seorang ahli agama atau pun ahli syurga, namun kami hanya memiliki suatu kegiatan yang dapat mencuri perhatian para ahli surga untuk mendoakan kita agar Tuhan membukakan pintu jalan Nya untuk kita dalam menghadapi masalah ini."
Hari demi hari kami lalui bersama dengan beberapa teman yang saling membahu dengan kegiatan aktivitas yang ada dan berjalan seperti sewajarnya, maka Mr.X pun terlibat dalam kegiatan ini untuk mengisi hari-hari kekosongan dirinya.
Bisa dibayangkan bila kita menghadapi permasalahan seperti apa yang akan dia lakukan dengan tingkat emosional yang tinggi dan mudah lepas. Apalagi Mr.X memiliki historis perjalanan hidup di rana kehidupan sebagai anak jalanan sebagai tempat dia mencari nafkah untuk keluarga tadinya.
Tentunya hal ini bukanlah menjadi perkara yang mudah bagi perjalanan hubungan pertemanan diantara kami dalam menjalankan aktivitas seperti bersama orang yang dalam kondisi piskologi yang normal.
Proses berjalan waktu selama dua tahun, perubahan demi perubahan dalam pola sikap dan pemikiran Mr.X pun terlihat nyata dan jelas mengarah suatu perubahan ke arah positif. Di mana dia sudah mulai memiliki rasa kepercayaan terhadap dirinya dan orang-orang terdekatnya kembali. Yang lebih menakjubkan sikap keberanian dia dalam mengambil suatu keputusan untuk melakukan hal yang terbaik untuk kepentingan orang lain pada saat dia mengalami tingkat kesulitan yang tersulit yang sedang dia hadapi dalam hidup.
Kisah di atas merupakan sekelumit perjalanan singkat dari kisah yang dialami oleh rekan saya. Di mana kami selalu saling mengisi dan bertukar pikiran dalam segala hal yang selalu kami diskusikan, hingga melakukan suatu kegiatan yang positif untuk saling membantu.
Dan dari pengalaman kisah ini, saya secara pribadi mendapatkan suatu pelajaran. Bahwa dalam hidup kita masih membutuhkan orang-orang yang peduli akan diri kita. Namun, bukan berarti setiap orang akan senang dan mau menerima dengan apa yang kita ucapkan atau kuasai tanpa melakukan tindakan apa pun dalam pembuktian dari setiap yang kita ucapkan baik secara lisan atau pun tulisan.
Semoga dari cerita kisah nyata ini kita dapat menarik benang merah yang terdapat di dalamnya.
"Artikel ini diikutkan sebagai peserta Fiesta Tali Kasih Blogger 2013 Blog Of Hariyanto -
Masuk neraka Siapa Takut ! ! ! ??? "
Salam,
49 komentar
Alhamdulillah, terimakasih sudah berkenan berpartisipasi, dan dengan ini juga artikelnya sudah resmi terdaftar..... salam santun dari Makassar :-)
Sama-sama Kang Har, daripada ditagih nanti. mending setor aja deh mumpung masih ada waktunya. he,, he,, he,,,,
Salam,
Mr X nya pintar sekali. Punya bakat jadi anggota DPR nih.
Wah,,,, boleh juga tuh kalau teman saya jadi anggta DPR nya kang. he,, he,, he,,,,
Wkwk cerita yang cukup menarik
Saya bahkan hampir-hampir mengalami fase klimaks yg ekstrim. Sekarang, alhamdulillah, jalammya sudah terbuka.
@ Rahmat Arifin >>>> terimakasih sudah mampir Sob.
@Fahrizal Mukhdar >>>> Alhamdulillah Kang ikut senang, semoga mendapat pemebelajaran dari apa yang di alami.
pada fase seperti mr.x itu, kita memang harus banyak bersabar dan jangan putus asa untuk terus memotivasi dan selalulah jadi pendengar yang baik, sebab fase seperti ini, biasanya tidak untuk dinasehati atau diajak, cukup didengarkan...sebab fase seperti yang dialami akan segera dilewati...semoga setelah dapat melewatinya Mr. X ini bisa jadi malah lebih dahsyat ketekunan dankeyakinan terhadap_NYA....insyaallah.
artikel keren yang layak diperhitungkan untuk menjuari kontesnya bang har nih....moga sukses yah
@Chilembu Thea >>>> Alhamdulillah, setelah lepas dari fase itu kini Mr. bisa kembali dalam keadaan norma dan lebih mengenali dirinya dengan kekuatan dn kelemahan tingkat keprcaayan dan keyakinannya Kang. Terimkasih atas apresiasinya Kang.
Salam,
weww... dari judulnya aja sudah menantang,,,,
menantang para pembaca untuk membaca keseluruhan isinya....
heehehh like sekali mas....
@ Warna >>>>> Bisa si Sob, he,, he,,he,,,, Terimakasih atas apresiasinya.
Salam,
Saat kita menyampaikan sesuatu pada orang lain, bisa jadi orang itu menolak atau membantah apa yang kita sampaikan. Tapi biasanya, itu reaksi wajar dari semua orang. Nanti... pada saat yang tepat, oarng itu baru menyadari bahwa apa yang kita sampaikan adalah wujud perhatian kita padanya.
Salam
banyak hikmah dari kisah diatas...semoga sukses juga GA-nya...
Wah sukses ya mas GA nya. Saya do'akan semoga menang dapat juara satu :)
Sebenernya saya pengen ikutan, tapi syarat nya banyak banget, jadi sepertinya sulit dech hehe :D
Mampir sambil support dan nyimak lagi artikelnya, banyak hikmah didalamnya
keren gan logikanya
berkunjung balik ke blog Bayu Setiawan ya, thx :)
Peduli dalam arti tidak hanya datang di saat senang eh tiba" jadi peduli banget, namun saat kita sengsara atau di titik terendah kegagalan tidak ada yang peduli. Setuju sekali pak Indra, semoga kita bisa memposisikan diri dalam hal peduli dalam segala rasa, entah senang atau sedih, lagi di sengasara atau lagi bahagia. Melalui, kepedulian sesama, maka tali silahturahmi tidak akan terputus.
Ceritanya sangat unik mas, org yg mati suri memang biasanya ditolak sama penjaga kubur karena blm waktunya masuk kesitu, hehehe :)
Btw semoga GA dimenangkan juara 1 sama mas Hariyanto,,, amin ^_^
nasihat yg benar belum tentu diterima orang jika cara penyampaiannya salah
Sampai bingung mau bilang apa kang, hehehehe
saya pernah mengalami fase klimaks yang memaksa saya untuk ngedrop beberapa waktu dan mendorong saya untuk berpikir kembali tentang usaha memakrifati diri yang ternyata sulit sekali...Memakrifati diri saja belum bisa, apalagi memakrifati Tuhan...sebuah tantangan kehidupan :)
Support lagi, salam silaturrahim saja
mampir balik dari Andrekocak Blog gan :D
Kira2 Mr. X nya siapa yah :)
Kira2 Mr.x nya siapa yah :)
Judulnya aduh hai.
inti dr cerita ini, klo sy gk salah nangkap adalah, Bapak sebagai penolong dr Mr. X yg lg galau, itulah gunax muslim yg satu dgn muslim lain.., ibarat satu tubuh.... *smile
Salam kenal Mas Indra semoga Kontes menang yah Mas Indra
Saya pengen ikut tapi saya gak bisanulis sebanyak dan sebagus
Yang Mas Indra tulis ini salam hormat selalu buat Mas Indra
Kalau di jinkan saling follow blog yah Mas Indra agar silaturahmi antar
Blogging dan blog walking lebih nyaman terima kasih. tapi saya lihat
Di blog nya gak ada widget followers nya dimana Mas
Mr. X nya pintar banget. kalau dia gak bikin tugas. pas di tanya guru dia pasti jago ngeles -__-
hhaaahahaha :D
saya baru mulai mau baca nih mas..
judulnya nyesss banget gan :)
takut begitu mendengar kata neraka hiii
Semua situasi harus dihadapi dngn tenang dan pikiran yg jernih agar bisa kelar.. :)
judulnya ngeri mas hehe
Salam kenal dan salam persabatan mas
N ma'af kalau baru bisa berkunjung
Pasti mas Indra yg juaranya nih :)
Yg komen juga nyosss
Artikelnya sungguh menarik nie mas :)
lagi ikutan kontes ya
perasaan udah kasih komen..nyasar di mana ya..
btw foto di atas..foto putranya mas indara ya
Hadir kembali saya Mas Indra di artikel keren ini
Artikelnya menurutku menarik sekali.
Jadi juara gak yang ini?
Aku kemarin mau ikut GA ini tapi telat hehehe
salam mas indra kusuma :) salam kenal dan kunjungan pertama ini :D
Hmm, syukurlah...kirain tadi endingnya Si Mr.X tambah gak percaya diri dan gak percaya ma orang lain
Bagus sekali artikelnya Mas Indra ceritanya sangat di pahami
Semoga menang contest nya yah Mas Indra salam hormat selalu :-bd
Bagus sekali artikelnya Mas Indra ceritanya sangat di pahami
Semoga menang contest nya yah Mas Indra salam hormat selalu :-bd
Selamat sore Mas Indra hadir kembali di artikel yang bermanfaat
Dunya akherat ini salam sukses dan semoga menang yah Mas amin :)
wah luar biasa mas kisah nya. Semoga sukses ya giveaway nya :)
yang nama nya islam sejadi mati kapan pu siap mas
Terimakasih Atas Kunjungannya. Sebuah Komentar Merupakan Cermin Kepribadian Diri Kita. Komentar yang berbau iklan atau dengan memasang link iklan akan dihapus tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Sukses Selalu Untuk Kita Semua.