THE ROYAL WEDDING Of ARMAN JAUHARI, SH - TETI SETIASIH, SH

Satu definisi pokok tentang mencintai yaitu sebagai suatu kata kerja bukan kata benda atau kata keterangan.

Mencintai adalah menghargai. Mencintai adalah salah satu dari sedikit pengalaman dalam hidup yang dapat kita pertahankan dengan sangat baik dengan memberikannya kepada orang lain.

          Mencintai adalah tindakan memperlihatkan nilai terhadap dan mencari hal yang baik pada orang lain.

Mencintai seseorang kita harus berani dan berkomitment pada diri sendiri untuk tidak melihat cacat-cacat dan kesalahan-kesalahan serta melihat kebaikan-kebaikan secara berlebihan. Bersikaplah sewajarnya.

Mencintai seseorang kita harus secara teratur menyuarakan persetujuan diri kita terhadap pasangan kita. Tidak ada penggganti untuk dorongan secara jujur, "belaian" positif dan pujian.

Mencintai seseorang kita berusaha untuk mengadakan usaha terus-menerus untuk menyisihkan waktu, memberikan pengorbanan, berjalan lebih jauh untuk menunjukkan perhatian tanpa memberikan suatu harapan yang berlebihan.

          Sebelum dapat mencintai orang lain, kita harus dapat mencintai diri kita sendiri.

Mencintai memerlukan kebebasan dan berdasarkan kemampuan untuk membagi diri kita dengan orang lain sebagai pilihan, tidak sebagai kebutuhan yang tidak bebas.

         Cinta Sejati merupakan hubungan yang dibangun dua insan yang memiliki kemampuan untuk secara terpisah diri sendiri tanpa mengedepankan "ego" tanpa ada yang tersakiti.

Penting untuk mencoba melihat dunia orang lain seperti pasangan kita melihat kita; dan bukan seperti kita melihatnya. Satu cara untuk melakukan ini ialah mencari segi baik orang lain, terlepas dari betapa lainnya rupa mereka, gaya hidup mereka,dan kepercayaan-keprcayaan mereka dari apa yang mereka miliki.

Dengan mencari segi baik pada orang lain, diri kita dapat mengkomunikasikan cinta dengan bahasa kasih yang sebenarnya. Karena kasih sayang merupakan suatu kebutuhan kita dalam hidup untuk saling melengkapi agar terwujud ketengan dan ketentraman pada keluarga.

Pada hari Minggu, 24 April 2011 pukul 09:00 WIB nara blog hadir dalam jamuan akad nikah salah seorang sahabat bernama Arman Jauhari , SH dengan Teti Setiasih, SH di daerah salah satu perumahan Kota Depok.

 Acara akad nikah Arman Jauhari, SH - Teti Setiasih, SH

Minggu, 24 April 2011

Bukti nyata keseriusan atas perjuangan cinta mereka selama 15 tahun melaui proses panjang dalam membina hubungan cintamereka, yang menghantarkan kejenjang pernikahan  untuk hidup bersama membina bahtera rumah tangga.

Atas Nama Management Ejawantah's Blog kami mengucapkan Selamat menempuh hidup baru, semoga bahagia dan menjadi keluarga sakinah dunia dan akhirat.

 Ejawantah's Blog Management

Perjalanan hidup baru yang akan ditempuh ini tentu akan menemui badai dan ombak, angin dan halilintar, serta karang yang siap menghadang. Kesemuanya itu merupakan asam dan garam yang siap menerpa kehidupan berumah tangga, dan semua itu harus dilawan. Keberhasilan berumah tangga amat bergantung kesabaran dalam menghadapi ujian dan cobaan tersebut

Murah hati tidaklah sekedar berbuat baik kepada pasangan hidup kita dalam berbagai aspeknya, melainkan juga melapangkan dada; mau menerima kritik, saran dan masukan kenyataan hidup bersama dalam berbagai konsekuensinya bersama.

Bila berkeinginan yang berbeda selalu tetap eksis dan tetap bersatu, jangan saling meng-"aku"-kan sendiri-sendiri; jadilah selalu saling mengalah dengan pertimbangan kasih sayang; bahwa pasangan kita telah berbuat segala sesuatu untuk diri kita.

Bukankah kita akan kehilangan ketenangan bila kita berbuat yang hanya untuk diri kita sendiri ?  Sebab kita hidup bersama dengan pasangan hidup kita. Indahnya hidup ini bila kita dapat merasakan cinta dengan mencintai dan dicintai setulus hati.Kasih sayang selalu dalam ingatan dalam hati.

Dengan mengatasi permasalahan yang kecil; maka

kita dapat mengatasi permasalahan yang besar.